Sebenarnya artikel ini adalah lanjutan dari artikel-artikel sebelumnya. Pada tulisan kali ini saya akan mencoba menyusun kepingan-kepingan puzzle yang berceceran.

Mengoptimalkan Shorter SMA Period

Ada beberapa fondasi yang digunakan untuk penulisan artikel kali ini, yaitu:

Pada artikel saya sebelumnya di sini : "Apakah Investasi Anda Menguntungkan? coba cek lebih cermat" kesimpulan yang didapatkan mungkin agak mengejutkan karena kinerja IHSG kurang menggembirakan jika dinilai dalam US dollar ataupun jika disesuaikan terhadap inflasi. Mau tidak mau, itu kenyataannya. Satu hal yang perlu mendapatkan perhatian, analisa tersebut berpegang pada asumsi bahwa investasi yang kita lakukan adalah "Buy n Hold". Kita menanamkan investasi kita hanya sekali dan kemudian kita biarkan tumbuh dengan sendirinya. Sebenarnya jika kita mau sedikit berusaha, kita bisa memperbaiki kinerja investasi kita. Salah satu caranya adalah dengan mempergunakan "Tehnical Analysis". Tidak dapat dapat dipungkiri, aliran ini cukup kontroversial di dalam dunia investasi karena dianggap tidak mempunyai dasar ilmiah yang cukup kuat untuk dapat dipercaya. Walaupun begitu, tidak ada ruginya juga kita mencoba untuk mempergunakannya jika terbukti menguntungkan karena keuntungan adalah "jiwa" dari investasi. Technical analysis sendiri konsepnya adalah menganalisa behavior dari para pelaku pasar. Akurasi respon kita terhadap perilaku mereka akan menentukan keberhasilan kita.

Artikel ini sebenarnya merupakan hasil pembicaraan beberapa member PortalReksadana yang sepertinya sayang kalo tidak dibagi ke khalayak umum. Kali ini Passion4U mau mendongeng tentang kisah sekumpulan dana yang biasa diberi gelar “Hot Money”

Rekan kita ina menanyakan:

sebagai long term investor, apa kelebihannya kalau saya beli saham ketimbang reksadana saham? saya takut kalau beli saham, terus jatuh kayak saham Bumi sekarang... ambles dong?

Ditinjau dari karakteristiknya saham mempunyai beberapa kelebihan dibandingkan reksadana saham yaitu :

Rekan kita rai, menginformasikan bahwa BEI sekarang sudah menyediakan software virtual trading. Info lebih lengkap dari bro rai berikut ini:

Bagi rekan-rekan yang ingin mencoba bertransaksi saham (trader), Bursa Efek Indonesia (BEI) menyediakan virtual trading software yang bisa melakukan trading online secara virtual tanpa harus memakai uang nyata.

Dear Passion4U/Eko/Augebet/Para Suhu,

Sbagai pmanasan menjelang KDR, sy coba berilustrasi swing-swingan dgn asumsi n kalkulasi sderhana di Excel, mohon dikoreksi n dtambahkan kekurangannya, n jk berkenan, kalkulasi Bros di Excel bs dishare ke PortalRD spy kami punya alat ntuk ngeswing skaligus itung Gain/Loss nya.

Hayalan dlm mbuat kalkulasi tsb adlh kondisi bursa sdg anjlok, kmdn sy coba 2 alternatif:

Kalo anda sering membaca artikel yang ane tulis tentang swing trading, kriteria penting dalam pemilihan reksadana adalah reksadana itu dikeluarakan oleh manager investasi yang bonafid dan feenya competitive. Fee (fee subscribe, switching, redeem) yang competitive dan switching time yang cepat, merupakan salah satu kriteria ideal yang kita inginkan dalam reksadana reksadana saham/campuran/indeks. Sayangnya tidak semua orang (contoh realnya ane ) mengetahui reksadana saham/campuran/indeks mana saja yang mempunyai fee competitive dan waktu switching yang cepat. Mari kita pergunakan kekuatan community sharing yang difasilitasi oleh portal reksadana untuk saling berbagi tentang reksadana saham/campuran/indeks dengan fee competitive dan switching time yang cepat.

Jadi Anda masih belum puas dengan indikator Moving Average yang ternyata lagging itu? Pengen belajar lebih lanjut ilmu technical analysis yang responsif dan agresif? Berikut ini saya paparkan strategy swing trade
lanjutan untuk reksadana saham.

Strategy yang saya paparkan dibawah ini, merupakan basic dari approach
yang sekarang saya pakai, walaupun tentu saja dalam pelaksanaannya
banyak pertimbangan lain yang saya masukkan sebelum decision diambil,

Data Indikator Bursa dapat di-download untuk kemudian diimport ke aplikasi Metastock. Sebelum mengikuti langkah-langkah disini, pastikan setting komputer Anda menggunakan "English (United States)". Untuk memastikan ini, silakan cek di Control Panel : Regional and Language Options. Setting ini diperlukan agar Excel dapat melakukan export ke CSV dalam format yang dikenali oleh Metastock.