Bagaimana Memulai Investasi di Reksadana
Tue, 10/30/2007 - 08:59
rgsuganda bertanya:
Saya baru membuka dan jadi member di portal ini sekarang.
Adapun yang saya ingin tanyakan :
|
Tue, 10/30/2007 - 08:59
rgsuganda bertanya:
Saya baru membuka dan jadi member di portal ini sekarang.
Adapun yang saya ingin tanyakan :
|
Get free downloads for Internet Explorer 7, including recommended updates as they become available. To download Internet Explorer 7 in the language of your choice, please visit the Internet Explorer 7 worldwide page.
Comments
Bagaimana dan berapa
Bagaimana memulainya.
Saya sampai saat ini belum memulainya dalam artian nyemplung, tapi coba kasih hint buat sesama newbie...
1.Cari tau dasar2 RD (Resiko,Keuntungan,Carakerja,Istilah,Biaya dan lain2)
2.Lakukan riset kecil terhadap Manager Investasi(MI) dan produk2 yang ditawarkanya.(Kumpulin Prospektus dan dari web ini juga bisa)
3.Cari tahu berapa minimum pembelian(Rentang nya kalo dari MI langsung mulai dari 200rb, kalo dari agen rata2 minimum diatas 10jt
4.Pergi ke MI ato agenya buat beli RD
Baru segitu yang ane tau
regards
Aji
Tidak boleh jantungan...
halo bro rgsuganda, welcome to the club :)
karena tidak tertarik dengan RDPT dan RDC, maka rgsuganda pasti berjodoh sekali dengan bro Passion4U :)
kapan mulai masuk, dan bagaimana memilih reksadana, sudah pernah dibahas di artikel Panduan Memilih Reksadana ala Passion4U. bisa diikuti diskusinya yang sangat ramai sekali... postingan lain yang relevan adalah Kapan Mulai Investasi di Reksadana.
karena baru pertama kali, maka lebih pas bro rgsuganda untuk "conditioning" dulu. ibarat harus pemanasan dulu sebelum fitness gitu. untuk conditioning, jumlah investasi bisa start small dulu sesuai ketersediaan dana yang "nganggur".
nah problemnya bro rgsuganda tdk suka RDC dan RDPT. sayangnya, di jalur high-return ini seringnya hanya bs dinikmati dlm jangka panjang (1-3thn). jika ingin jangka pendek, syaratnya tidak boleh "jantungan", jika kita panik dan redeem malah bs2 nilai investasi kita berkurang. tentu ini bs disiasati dg teknik2 trading dari bro Passion4U.
kl sekadar untuk conditioning, mungkin bs mencoba RDC...
saya newbie yang pengin tau gimana caranya memulai reksadana,
tapi yang saya minati sebenaranya yang syariah,
dan mungkin alokasi bulanan saya untuk investasi
tergolong kecil yaitu sekitar satu juta rupiah perbulan,
saya pengin di simpan di reksadana syariah,
memang saya juga sudah ikut 2 macam produk investasi tapi yang sekaligus asuransi, seperti pru,,, dan takaful,,, sebenarnya bedanya terletak dimana sih?
menurut ahli2 sekalian, lebih baik bagaimana yah?
jika pemasukan perbulan 5 juta, dikurangi biaya2 hidup sekitar 1,5
cicilan bank 1,5
tabungan 1 juta
dan satu juta ini saya niatkan untuk saya taruh di ivestasi,
mohon pendaptnya,
terimakasih,,
halo semuanya,,,
mohon bimbingannya,,
he,,
saya pengin di simpan di
saya pengin di simpan di reksadana syariah,
> Banyak pilihannya mas, mo campuran ato saham, kalo saham ada PNM Ekuitas Syariah, Mandiri Investa Atraktif Syariah dan banyak lagi. Kalo campuran ada PNM Syariah, Euro Peregrine Syariah Berimbang & banyak lagi yg lain. Silahkan dibandingkan sendiri dari sisi return, kemudahan pembelian, Subs/redeem fee dll. Silahkan dilacak di web in karena banyak info menarik tentang bermacam2 produk RD.
memang saya juga sudah ikut 2 macam produk investasi tapi yang
sekaligus asuransi, seperti pru,,, dan takaful,,, sebenarnya bedanya
terletak dimana sih?
> Reksanada murni investasi sedang Unit Link menggabungkan Asuransi & investasi. Kalo saya penganut pemisahan fungsi asuransi & investasi. Asuransi saya ambil Asuransi Term Life, investasi saya pake Reksadana. Kalo mo jelas baca aja di blog http://priyadi.net/archives/category/finance/ .... seru banget
dan satu juta ini saya niatkan untuk saya taruh di ivestasi,
> banyak nih, karena banyak RD bisa start lebih kecil dari itu :
PNM ES : 500rb subs 0% redeem 1%<1thn
PNM Syariah : 200rb
Mandiri investa atraktif syariah : 1jt
Euro Peregrine Syariah Berimbang : 1 jt
Happy investing
RD Saham vs RD Index
Dear all,
RD Index itu apaan sih? Kok di kolom Produk Reksadana ada Index dan isinya cuma 1 (Danareksa Index Syariah). Tapi kalo diliat2 isinya saham semua
Prospektif gak ya? Apakah JII yang tadinya 30 perusahaan menjadi 174 perusahaan di Januari 2008 ini, akan mempengaruhi performance mereka?
regards
Sama sama baru
Karena sama sama baru, jadinya sedikit lebih fresh ni cerita awal2 investasi di reksadana. Mudah mudahan kalau para senior lagi ada waktu senggang bisa lebih memperjelas.
Dari beberapa saran yang saya baca, untuk lebih mengoptimalkan investasi, lebih baik kita memisahkan antara produk asuransi dan produk investasi (dalam hal ini reksadana), karena dengan demikian kita bisa lebih memantau investasi kita. Gabungan produk investasi dan asuransi biasa disebut unit link, inipun juga tidak salah, khususnya buat yang malas memantau dan mondar mandir ke bank. Kurang lebih begini ni perbedaan keuntungan dan kerugian unitlink & reksadana :
Keuntungan Unit Link :
1. Praktis, tinggal pencet no telp bank/agen penjual, staf marketing dengan rayuan mautnya akan segera meluncur ke tempat anda.
2. Termasuk apply di rumah anda !
3. Satu paket, jadi gak usah ribet beli asuransi dan investasi.
Kerugian Unit Link :
1. Biasanya dua tahun pertama, iuran digunakan untuk premi asuransi (otomatis uang anda hilang !), baru tahun berikutnya bisa cuti premi dan dihitung sebagai investasi (tapi ada beberapa unitlink yang langsung memperhitungkan sebagai investasi dari tahun pertama, tetapi....setelah 2 tahun baru bisa kita tarik dananya)
2. Hasil pengembangan investasi terbatas, kita tidak bisa memantau kinerja manajer investasi (MI) setiap saat kita ingin. Dan bila kinerja MI tidak bagus, kita gak boleh protes !
3. Resiko investasi sama besar dengan reksadana.
Kerugian Reksadana :
1. Kalau anda ingin mengetahui reksadana anda harus cari informasi sendiri sebanyak mungkin, minimal harus dateng ke Bank dan ketemu marketing reksadana di bank. Tapi kalau anda mengharapkan marketingnya bisa tinggal telpon dan dia meluncur langsung ke tempat anda (seperti halnya unitlink)...sepertinya saya belum pernah denger.
2. Tidak ada tanggungan asuransi.
Keuntungan Reksadana :
1.Minimal dengan belajar di awal sebelum berinvestasi, kita bisa lebih mengetahui resiko dari berinvestasi itu sendiri. Istilahnya, ibarat kita berlari, memang kita akan lebih cepat sampai tujuan, tapi dengan mengetahui bahwa ternyata resiko lari itu jatuh, dengan demikian kita jadi lebih waspada, berlari dengan pasang mata dan hati2.
2. Kita bisa ikut aktif memantau perkembangan investasi kita. Kalau seumpama kinerja manager investasi kurang baik, kita tinggal pindah kelain hati.
3. Untuk kondisi emergency, kita bisa mencairkan dana setiap saat (kurang lebih dana diterima 1 minggu dari waktu pencairan/redeem)
4. Sekarang reksadana bisa dimulai dari RP. 100 ribu, jadi terjangkau oleh semua kalangan (termasuk saya yang cuma ibu erte, hehehe...)
5. Beberapa bank sudah seperti supermarket reksadana (kita tinggal duduk manis di depan komputer, dan beli secara online, contohnya, commbank, sorryyy...nyebut merk, sayangnya redeem/pencairannya belum bisa online). Jadi resiko malu bawa duit 100 ribu ke bank untuk beli reksadana bisa diminimalisasi, hehehe...(salah satu keuntungan juga !)
6. Keuntungan terakhir (sementara ini), dengan mencari informasi sebanyak mungkin tentang reksadana dengan gratis, otomatis anda browsing kan di web, dan ketemulah web portal reksadana ini, disini selain ilmu kita juga bisa cari temen, sodara, or ilmu-ilmu yang lain diluar reksadana (keuntungan non material lah), hehehe..sorry ngelantur lagi.
Sementara sekian dulu kesan dan pesan tentang reksadana, mau mandiin anak dulu.
Salam,
laraslia
Walaupun saya bukan agen PNM
Walaupun saya bukan agen PNM ato Euro Peregrine kenapa gak ambil salah satu produk mereka, sepertinya sudah sering dibahas di sini bahwa PNM Ekuitas Syariah dan Euro Peregrine Equity yg jadi jawara return 3 & 6 Bulanan mengalahkan RD yg sudah eksis tahunan kaya Fortis Ekuitas ato Makinta Mantap.
Pengalaman saya pribadi sih beli PNM laporan Investor's copy nya sudah diterima kurang dari seminggu. Ga kaya Mega Capital yg sampe sekarang hampir 2 bulan masih belum dikirim juga....mana hasilnya memble lage....gini nih kalo kena demam IPO....resiko sendiri sih gak belajar portofolionya dulu....
ga usah ke manulife mas, ga
ga usah ke manulife mas, ga enak, dah 3 bulan ikut MSA, ga dapat surat konfirmasi, udah gitu return nya juga ga bagus, mending fortris atau mandirii investa aja..
Nah masalahnya, modal saya
Nah masalahnya, modal saya kecil, sedangkan jika kita beli lewat agen, minimal nya 3.5jt - 25jt
untuk info, saya berdomisili di Batam
dan MI besar yang ada di sini, setau saya cuma MAMI
berarti pilihan saya sudah terbatas donk?
atau mungkin ada yang bisa bantu, atau tau MI lain yang berkualitas yang ada di Batam?
thx
Learning In Progress
Nah masalahnya, modal saya
Nah masalahnya, modal saya kecil, sedangkan jika kita beli lewat agen, minimal nya 3.5jt - 25jt
untuk info, saya berdomisili di Batam
dan MI besar yang ada di sini, setau saya cuma MAMI
berarti pilihan saya sudah terbatas donk?
atau mungkin ada yang bisa bantu, atau tau MI lain yang berkualitas yang ada di Batam?
thx
Learning In Progress
Langsung kontak MI
chiegv,
Yang biasa saya lakukan langsung kontak ke MI saja per telpon, lalu komunikasi via fax, surat pos. Karena saya juga di daerah.
Saya sudah lakukan ini dg beberapa MI. Selama ini lancar tdk masalah. Dengan MI langsung biasanya nominal minimum sesuai prospektus.